The Effectiveness of One-Stop Service Policy in Protecting the Rights of Indonesian Migrant Workers in Tulungagung
PDF

Keywords

Policy Effectiveness, One-Stop Integrated Services, Prospective Migrant Workers.

How to Cite

SULISTYOWATI, T., TAQWA SIHIDI, I., & WAHIDAH, N. . (2021). The Effectiveness of One-Stop Service Policy in Protecting the Rights of Indonesian Migrant Workers in Tulungagung. PRIZREN SOCIAL SCIENCE JOURNAL, 5(1), 70–78. https://doi.org/10.32936/pssj.v5i1.199

Abstract

The Indonesian government has tried to protect migrant workers, one of which is through Law no. 18 of 2017 concerning protecting the rights of migrant workers in an integrated manner. This research aims to examine how this policy’s effectiveness in protecting the rights of Indonesian migrant workers in Tulungangung Regency. This research uses descriptive research with a qualitative approach. The research findings show that one-stop service helps prospective workers manage all documents quickly and easily and is efficient in terms of costs and labor, and providing skills and attitude for working capital. One-stop integrated service policy implemented in the Tulungagung local government is based on the PTKLN Law No. 18 of 2017, Also, as an excellent service standard (SPM) according to the Decree of the Minister of Home Affairs No. 6/2007, that is simple, apparent, legal certainty, accurate, safe, responsible, complete facilities, and infrastructure, easy access, discipline, friendly, polite and comfortable in providing services.

https://doi.org/10.32936/pssj.v5i1.199
PDF

References

Asriani, D. D., & Amalia, E. (2016). Jejak Perempuan Buruh Migran dalam Masyarakat ASEAN 2015. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 18(2), 147. https://doi.org/10.22146/jsp.13129

Bachtiar, P.P., Justin Sodo, R.J., Bima, L (2013). Pembelajaran dari Program Kinerja-USAID Penerapan Standar Pelayanan di Kota Singkawang, Kabupaten Luwu Utara, dan Kota Probolinggo : Pembelajaran dari Program. In Lembaga Penelitian Smeru (Palmira Pe, pp. 1–60). Jakarta: Lembaga Peneliti Smeru. Available at: https://www.neliti.com/publications/51142/penerapan-standar-pelayanan-di-kota-singkawang-kabupaten-luwu-utara-dan-kota-pro#cite

Bank Indonesia. (2018). Laporan Perekonomian Indonesia ISSN 0522-2572. Available at: https://www.bi.go.id/id/publikasi/laporan/Documents/14_LPI2018.pdf

Cheng, H. (2016). On Migrant Workers’ Social Status in Taiwan: A Critical Analysis of Mainstream News Discourse. International Journal of Communication, 10, 2509–2528. Retrieved from https://ijoc.org/index.php/ijoc/article/view/3905

Enggarani, N. S. (2016). Kualitas Pelayanan Publik dalam Perizinan di Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kantor Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) Kabupaten Boyolali. Law and Justice, 1(1), 16. https://doi.org/10.23917/laj.v1i1.2702

Ginting, L. M., Susanti, E., & Sumaryana, A. (2018). Implementasi Pelayanan Terpadu Satu Pintu Non-Perizinan Di Ukur Dari Kepuasan Masyarakat Dengan Menggunakan Indeks Kepuasan Masyarakat. Responsive, 1(2), 45–55. Available at: http://jurnal.unpad.ac.id/responsive/article/view/20674

Herawati, N. (2010). Perlindungan dan Pemenuhan Hak-hak Ekonomi Buruh Migran Perempuan. Pamator Journal, 3(2), 122–127. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0023789

Irawaty, T., & Sri Wahyuni, E. (2015). Migrasi Internasional Perempuan Desa Dan Pemanfaatan Remitan Di Desa Pusakajaya, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 5(3), 297–310. https://doi.org/10.22500/sodality.v5i3.9694

Ismayanti, L. (2015). Efektivitas Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Kabupaten Malang. JISIP: Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 4(2), 290–300.

Janesick. (1998). The Dance of Qualitative Research Design: Metaphor, Methodolatry, and Meaning. Sage Publications Ltd, 1(1), 35–59. https://doi.org/ISBN 0-7691-1435-8

Layaman, L., & Hartati, S. (2009). Studi Efektivitas Pelayanan Publik di Kecamatan Kejaksan Kota Cirebon. Benefit Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 13–33. https://doi.org/10.23917/benefit.v12i1.1280

Liunsanda, J. A. (2019). Perlindungan Hak Asasi Manusia Terhadap Tenaga Kerja Indonesia Di Luar Negeri Ditinjau Dari Konvensi Ilo Tentang Buruh Migran. Lex Et Societatis, VII(5), 97–104. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Maryam, N. S. (2016). Mewujudkan good governance melalui pelayanan publik. Jurnal Ilmu Politik Dan Komunikasi, VI (1), 1–18. https://doi.org/10.34010/JIPSI.V6I1.232

Mihradi, R. M., & Siregar, F. M. (2017). Dinamika Problematika Sosial Perlindungan Buruh Migran Indonesia Pasca Reformasi Dan Relevansinya Dengan Tantangan Wirausaha Di Era Masyarakat Ekonomi Asean (Mea). Jurnal Kawistara, 7(2), 115–206. https://doi.org/10.22146/kawistara.23657

Moenir, H. A. S. (2010). Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia. Manajemen Pelayanan Umum Di Indonesia.

Nola, L. F. (2016). Upaya Pelindungan Hukum Secara Terpadu Bagi Tenaga Kerja Indonesia (Tki). Negara Hukum, 7(1), 35–52. https://doi.org/https://doi.org/10.22212/jnh.v7i1.949

Ouyang, W., Wang, B., Tian, L., & Niu, X. (2017). Spatial deprivation of urban public services in migrant enclaves under the context of a rapidly urbanizing China: An evaluation based on suburban Shanghai. Cities, 60, 436–445. https://doi.org/10.1016/j.cities.2016.06.004

Permenaker RI. (2015). No. 30 Tahun 2015 tentang PTSA. Available at: https://jdih.kemnaker.go.id/data_wirata/wirata_1_9_2016.pdf

Rinda Paradista, M. (2019). Inovasi Ltsa Ptkln (Layanan Terpadu Satu Atap Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri) Di Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tulungagung. Publika, 7(7), 1–7. Available at: https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/publika/article/view/31388

Rizal, R. M. (2008). Kebijakan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Ptsp) Melalui Pendekatan Sistem.

Sofiyan, R. (2018). Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kualitas Pelayanan. Journal of Management Review, 2(3), 242. https://doi.org/10.25157/jmr.v2i3.1802

Suhayati, M. (2017). Pelaksanaan Perizinan Tenaga Kerja Asing Melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu Di Daerah. 55–83.

Sulaiman, A. I., Sugito, T., & Sabiq, A. (2017). Komunikasi Pembangunan Partisipatif untuk Pemberdayaan Buruh Migran. Jurnal Ilmu Komunikasi, 13(2), 233. https://doi.org/10.24002/jik.v13i2.734

Sulistyowati, T. (2009). Makna Sosial dan Ekonomi Pekerja Migran Perempuan bagi Keluarga dan Masyarakat Desa (Studi di desa Kalipare Kabupaten Malang). Universitas Muhammadiyah Malang.

Sulistyowati, T. (2019). Model Adaptasi Pekerja Migran Perempuan dalam Mengkonstruksi Identitas Sosial di Negara Tujuan. Jurna Perempuan Dan Anak, 2(1), 1–12. https://doi.org/ISSN 2442-2614

Suphanchaimat, R., Putthasri, W., Prakongsai, P., & Tangcharoensathien, V. (2017). Evolution and complexity of government policies to protect the health of undocumented/illegal migrants in Thailand – The unsolved challenges. Risk Management and Healthcare Policy, 10, 49–62. https://doi.org/10.2147/RMHP.S130442

Taufik, A. I. (2014). Peran Asean Dan Negara Anggota Asean Terhadap Perlindungan Pekerja Migran. Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional, 3(2), 255–280.

Undang-undang R.I. (2017). Undang-Undang Republik Indonesia NO. 18 2017 Tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.

Undang-undang R.I No. 18 Tahun. (2017). Tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.

Widodo, H., & Belgradoputra, R. J. (2019). Perlindungan Pekerja Migran Indonesia. Bina Mulia, 8(1), 107–116. https://doi.org/10.37893/jbh.v8i1.42

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Copyright (c) 2021 Tutik SULISTYOWATI, Iradhad TAQWA SIHIDI, Nuryu WAHIDAH

Downloads

Download data is not yet available.